Kamis, 24 Juni 2010

Satu hal yang paling dekat, mati.

Mati.

Lalu sudikah kiranya, sudi pun siapkah engkau mengangkat tubuh dingin itu? membasuh wajahnya yang penuh gurat kisah. Membasuhkan wudlu. Matanya takkan lagi terbuka. Kau hanya harus membungkusnya dengan kafan. Lalu selepas menyolatinya, mengantarnya ke liang lahat.
'bismillah, wa'ala millati rasulillah'
Timbun! Lalu setelah berdoa untuknya, kau tinggalkan ia di sana sendiri. Masihkah kau berdoa untuknya, setelah bertahun-tahun? atau jika mereka masih ada, di dekatmu, adakah yang telah kau lakukan untuk mereka?
Mereka bapak dan ibu-mu, Bayu. T_T

Selasa, 15 Juni 2010

layang katresnan kagem simbok

Assalamu'alaikum.


ing serat puniki kulo bade matur, dene kulo wonten ing keadaan sehat wal afiat, mboten kirang setunggal menopo.

kanti bathuk ingkang petuk jembrengan kloso pandan ing njogan puniki, semanten ugi kulo suwun marang gusti Allah subhanahuwata'ala, sumugi bapak kalihan mamak ing griyo sageto tansah sehat wal afiat mboten kirang setunggal menopo. tansah wonten ing lindunganipun gusti Allah subhanahuwata'ala.


Karena rumput tetangga lebih hijau. (5)

Saya pun bercerita pada istri, kesenangan sesaat saya, ke-nelangsa-an saya, dan itsar! *gedubrak.. Istri hanya tersenyum karena kekonyolan i...