Suka statusnya pakde yang ini: "Berhati-hatilah dalam meyakini bahwa “ Segala sesuatu akan indah pada waktunya.” Karena, ada waktu untuk orang lamban, dan ada waktu untuk dia yang cepat. Keindahan itu lebih cepat datangnya, jika kita tulus untuk segera memulai dan setia bekerja sampai selesai. Menunda tindakan yang baik adalah menunda datangnya kebahagiaan, sambil berendam di dalam kegelisahan. Indahkanlah hidup Anda, segera." Mario Teguh. Segera, bayu.... Segera!

Aku ingin menyibak mendung... Berlari ke timur biar mentari segera muncul... Padahal syuruq sudah tercatat... Ah... Lagi2. Aku...

gulai rempela plus kacang panjang. sambel trasi. #semoga bisa memperbaiki selera makan. *sudah mulai ceking.

Mblenjani

Mblenjani

Beuh, dingin...

agama, akhlak.

“apabila datang kepadamu seorang laki-laki (untuk meminang) yang engkau ridha terhadap agama dan akhlaknya, maka nikahkanlah dia. Bila tidak engkau lakukan, maka akan terjadi fitnah di muka bumi dan akan timbul kerusakan yang merata di muka bumi.” (HR. At-Tirmidzi dan Ahmad).

kata ustad Armen Halim Naro, seorang muslim itu harus baik agamanya, juga akhlaknya...

ya allah, berikan hamba hati yang hanif... amiin..

gubrak... seharian...

bengal..

Ketika kemudian uluran Cinta dari Sang Maha Cinta terabai, sentuhan yang begitu lembut kuteriaki dengan ronta...

ah...
aku...

i am wrong...

pergi... pergi... *ngibas-ngibasin koran... *ngusir lalat, apa ngusir jin ya.....

bagini rasanya "letih"...

Berbenah, berbenah!

Tebakan zaman nazi. Aku adalah aku. Jika Kau sebut namaku, aku hilang. Siapakah aku?

Nggrundel

Ya Allah... Ajari hamba menyembah-Mu dengan benar, dengan layak.

Indahnya kesyukuran. Mengantarkan kita secara otomatis pada kesabaran...

penuhi hati dengan kesyukuran... alhamdulillah...

wih!!!! bersepeda sore-sore kurleb 5km= rp 15rebu.... ckckckck subhanallah. alhamdulillah...

sunyi pagi cahaya masih sembunyi. gemetar telunjuk. gemetar duduk. iyyaka na'budu waiyyaka nasta'iin...

deleting in progress............ cleaning.....

duh Gusti... pemilik hati. ini, hamba serahkan segumpal kecil hati. sepenuh-penuhnya kuserahkan kepada-Mu. maka terserah kepada-Mu... hendak diapakan... karena gumpalan kecil ni milik-Mu...

maut... Misteri.

maut... Misteri.

Bareng daji, nanem biji kacang goreng...

Kegembiraan butuh banyak energi. Liat aja kalo lagi sedih, orang jadi malas makan. Gak perlu makan, katanya.

Mas, he2. Ngapa ya kok mas tu sabar banget ngadepin aku yang pecicilan, plus dekil gini?

Abis nelpon emak dan nangis puas2... Alhamdulillah... Ane sayang emak...

Gak bawa jaket. Sore gini udah dingin, gimana ntar malam ya? *ketir2.

Mak bilang, aku harus makan. Harus tidur. Oke, aku makan. Jangan tanya kenapa sedikit. Aku tidur, jangan paksa bwt merem....

duh, gusti.......... kok ngene tenane rasane?

Gemetar

Gemetar muka air telaga mungil bening bertepi bebatu.
Gemetar oleh tetes dari pinggir anyaman ilalang,
atap dangau tempat dudukku.
Gemetar muka air telaga mungil,
pendarnya melingkar menepi...
Aku sendiri...
Gemetar degub jantung,
tapi bukan karenanya tentu saja dangau ini gemetar.
Kuayun tungkai tumitnya bertemu tiang dangau..
Dug... Dug... Dug...

Gemetar

Gemetar muka air telaga mungil bening bertepi bebatu.
Gemetar oleh tetes dari pinggir anyaman ilalang,
atap dangau tempat dudukku.
Gemetar muka air telaga mungil,
pendarnya melingkar menepi...
Aku sendiri...
Gemetar degub jantung,
tapi bukan karenanya tentu saja dangau ini gemetar.
Kuayun tungkai tumitnya bertemu tiang dangau..
Dug... Dug... Dug...

Lapaaaar...